Perusahaan real estat ekuitas swasta Hong Kong Gaw Capital Partners telah mengakuisisi properti Jepang baru, memperluas portofolio pusat data perusahaan di tengah ledakan kecerdasan buatan.
Gaw Capital telah mengakuisisi properti seluas 11.233 meter persegi di Fuchu Intelligent Park, sebuah cluster pusat data, memperluas sahamnya yang ada di daerah tersebut, menurut pernyataan perusahaan Senin. Properti itu, dalam jarak 30 kilometer dari pusat kota Tokyo, akan menggandakan skala pusat data di sekitarnya menjadikannya fasilitas terbesar di Kota Fuchu dalam hal kapasitas teknologi informasi, pernyataan itu menambahkan.
Akuisisi terbaru ini menggarisbawahi bagaimana perusahaan ekuitas swasta menggandakan pusat data di Asia di tengah ledakan AI. Permintaan di Asia Tenggara dan Asia Utara diperkirakan akan meningkat sekitar 25 persen per tahun hingga 2028, menurut data Cushman & Wakefield. Itu dibandingkan dengan 14 persen per tahun di AS. Gaw Capital telah meningkatkan ekuitas sebesar US$22,3 miliar sejak 2005 dan memiliki aset sebesar US$33,7 miliar yang dikelola pada kuartal ketiga 2023, menurut situs web perusahaan.
“Kemajuan teknologi di Jepang, terutama perkembangan kecerdasan buatan yang terus berkembang, yang membutuhkan daya komputasi eksponensial, akan terus mendorong permintaan untuk pusat data,” kata Isabella Lo, direktur pelaksana, kepala investasi dan kepala Jepang di Gaw Capital Partners, dalam pernyataannya.